Skip to content

TFA Article

Hari Ibu: Bagaimana Jika ini Kesempatan Terakhir

03 Apr 2025

Kabar yang Menghentikan Napas

Bayangkan Suatu hari telepon berdering di pagi yang hening, dan tiba-tiba kabar itu datang, "ibu sedang sakit keras". Jarak yang memisahkan terasa seperti pisau di hati, dan hanya ada satu keinginan pasti yaitu, pulang.

 

Memeluk ibu, dan memberikan sesuatu yang bisa menghapus rasa takut kehilangan. Hari Ibu kali ini bukan sekadar tanggal, tapi panggilan mendesak untuk menunjukkan cinta sebelum terlambat.

Baca Juga : Kado Spesial untuk Ibu: Kejutan Tak Terlupakan di Hari Ibu

Kenangan yang Membakar Jiwa

Di perjalanan pulang, kenangan bersama ibu menyelinap masuk. Tawa saat dapur jadi lautan tepung saat ibu memasak, atau pelukannya yang menenangkan di malam penuh air mata. Atau bahkan kalimat sederhana “Jangan lupa bawa payung,” katanya dulu, dengan senyuman terindahnya.

Kini, di ranjang rumah sakit, tubuhnya rapuh, tapi cinta di matanya tak pernah redup. Terbakar oleh kenangan itu, sebuah hadiah sederhana lahir surat tangan yang ditulis dengan tangis dan tawa, penuh cerita tentang hari-hari indah.

Malam penuh cerita, tangan yang menguatkan, dan senyum yang tak pernah luntur. Saat ibu membacanya, air matanya jatuh, tapi senyumnya berkata bahwa cinta itu sampai.

 


Romantic Eclipse
SHOP NOW


Never Let You Go
SHOP NOW

Pelukan Cinta yang Tak Terlupa

Di sela napas yang tersengal, ibu memberikan balasan yang menggetarkan. “Hidup itu singkat,” bisiknya, “cintailah dengan seluruh jiwa, seperti aku mencintaimu.” Kata-kata itu seperti pelukan terakhir, membakar hati dengan kehangatan yang abadi.

Hari Ibu itu jadi saksi bukan hanya tentang apa yang kita dapat, tapi tentang pelukan cinta yang kita berikan. Bayangkan wajah ibu berbinar saat kita datang, membawa sesuatu dari hati, meski hanya sehelai kertas atau satu menit perhatian.

 

Waktunya Memeluk Ibu dengan Cinta

Hari Ibu adalah saat untuk membalas pelukan yang tak pernah usai. Tak perlu hadiah besar sebuah surat, panggilan penuh rindu, atau pelukan hangat sudah cukup untuk berkata, “Ibu, kau segalanya.” Waktu terus berlari, tapi cinta bisa kita ukir sekarang.

Jadi, apa yang akan kamu lakukan untuk memeluk ibumu di Hari Ibu ini? Tulis perasaanmu, angkat telepon, atau pulanglah berikan ibu pelukan cinta yang akan ia kenang selamanya.

Bersama FloralAdvisor kita persembahkan hadiah terbaik hari ibu!



Romantic Eclipse
SHOP NOW


Never Let You Go
SHOP NOW

See another our best ocassion

Prev post
Next post

Thanks for subscribing!

This email has been registered!

Shop the look

Choose options

Buket Bunga Valentine Pink
Sign Up for exclusive updates, new arrivals & insider only discounts

Recently viewed

Social

Edit option
Have Questions?
Back In Stock Notification
Terms & conditions
What is Lorem Ipsum? Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum. Why do we use it? It is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using Lorem Ipsum is that it has a more-or-less normal distribution of letters, as opposed to using 'Content here, content here', making it look like readable English. Many desktop publishing packages and web page editors now use Lorem Ipsum as their default model text, and a search for 'lorem ipsum' will uncover many web sites still in their infancy. Various versions have evolved over the years, sometimes by accident, sometimes on purpose (injected humour and the like).
this is just a warning
Login
Shopping cart
0 items